031-5963367

“Tetapi, haruslah engkau ingat kepada TUHAN Allahmu, sebab Dialah yang memberikan
kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu seperti sekarang ini”


(Ulangan 8:18 )

Kemakmuran finansial bukanlah ketika Tuhan memberi kita uang, tetapi Dia memberi kita pengurapan yang memungkinkan kita untuk makmur, Aset yang sebenarnya bukanlah uang – bukan rumah, bukan mobil, bukan benda fisik yang berwujud (ltu adalah urapan dari Allah untuk menghasilkan kekayaan).

Aset nyata yang sesungguhnya adalah kebaikan Tuhan, Uang bukan kemakmuran; uang adalah produk sampingan dari kemakmuran. Banyak orang Kristen jatuh ke dalam perangkap ini yatu ketika mengukur kemakmuran dengan jumlah hal yang mereka miliki. Tetapi kemakmuran yang sejati adalah pada saat kita mengandalkan Tuhan sebagai sumber.

Ada orang yang makmur tanpa mempercayai Tuhan. tetapi biasanya menghancurkan hidupnya. Mereka mengalami kesulitan, stress, masalah perkawinan, dan seterusnya. Mereka mungkin kaya, tetapi membayar harganya di area lain.

1 Timotius 6: 9-10 berbunyi: “Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan. Karena akar dari segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

Tetapi jika kita berhasil dengan cara Tuhan, berkat Tuhan akan membuat kita kaya atau makmur, dan tidak ada susah payah ataupun kesedihan yang akan ditambahkan ke dalamnya (Amsal 10:22).

Langkah pertama menuju kemakmuran adalah mengakui bahwa kita adalah pengelola keuangan Allah yang baik. lni membutuhkan perubahan pola pikir yang besar dari cara dunia memandang uang. Dunia mendorong kita untuk menjadi pemilik dan bukan pelayan keuangan. Setelah kita mengerti kebenaran ini mari kita memanfaatkan keuangan sesuai dengan kehendak Tuhan,

Kemudian Dia akan membuat kita makmur. Tuhan punya rencana untuk hidup kita, Mulailah menjadi pelayan keuangan yang baik, dan biarkan Tuhan menjadi pemiliknya. Kita akan diberkati berlimpah-limpah. Amin.

TUHAN YESUS MEMBERKATI